Michelin menjadi satu-satu suplier ban MotoGP sejak tahun 2016.
Artinya, setiap tim yang berlaga harus menggunakan ban yang memiliki spesifikasi yang sama, sesuai yang disediakan oleh Michelin.
Di satu sisi, Michelin setiap tahun merilis produk ban MotoGP dengan peningkatan-peningkatan terbaru berdasarkan data-data balapan tahun sebelumnya.
Memang seperti apa spesifikasi ban yang digunakan MotoGP? Melalui artikel ini Otomotif.PRO akan menjelaskan kepada mengenai jenis dan ukuran ban yang digunakan pada ajang balap motor paling bergengsi tersebut.
Simak ulasannya di bawah ini.
Baca Juga:
- Spesifikasi Oli yang Digunakan pada MotoGP
- Perbedaan MotoGP dan Superbike
- Kenapa Kawasaki Tidak Ikut MotoGP
- Kenapa Tes Pramusim MotoGP Sangat Penting
Ukuran Ban MotoGP
Selain menggunakan ban yang sama, ukuran ban juga dibuat seragam untuk seluruh tim.
Semua motor yang berlaga dalam ajang balap MotoGP menggunakan ukuran ban 120/70 ZR 17 untuk ban depan dan 180/55 ZR 17 untuk ban belakang.
Untuk yang bingung bagaimana cara membaca kode ban di atas, simak tabel dibawah ini.
| Ukuran Ban MotoGP | 120/70/ZR 17 | 180/55/ ZR 17 |
| Lebar Ban | 120mm | 180mm |
| Aspek Rasio (Ketinggian Dinding Samping) | 70% | 55% |
| Batas Kecepatan | Z (536 km/jam +) | Z (536 km/jam +) |
| Jenis Ban | R (Radial) | R (Radial) |
| Diameter Velg | 17 inch | 17 Inch |
sumber: OneStopRacing.com
Jenis Ban MotoGP
Dalam setiap seri balapan MotoGP, Michelin menyediakan dua jenis ban yang dapat dipakai setiap tim, yakni ban Michelin Power Slick untuk balapan kering dan Michelin Power Rain untuk balapan saat hujan.
Saat balapan kering, setiap tim akan diberikan 22 unit ban Michelin Power Slick yang terdiri dari 10 ban depan dan 12 ban belakang. Namun, tim diberikan kebebasan dalam memilih jenis compound yakni soft, medium atau hard.
Michelin Power Slick dikenal juga sebagai ban botak karena tidak kembangan atau ulir pada permukaan ban. Hal ini bertujuan agar ban mencapai tingkat traksi yang optimal saat meningkung dan mengerem.
Meski tidak diungkapkan ke publik, komponen Carbon Black dalam ban Michelin ditambah dengan pengetahuan akan karakteristik dan temperatur setiap track membuat ban yang mereka produksi memiliki kualitas mumpuni.
Ya Michelin menyiapkan ban dengan karakteristik yang berbeda untuk setiap track, jika track balap cenderung banyak tikungan ke kiri, maka bagian kiri ban dibuat lebih keras agar memiliki daya tahan yang lebih baik.
Jika track balap memiliki temperatur yang rendah, maka ban compound soft akan diprioritaskan untuk memberikan traksi yang lebih baik.
Jenis ban MotoGP lainnya adalah Michelin Power Rain yang digunakan saat trek basah.
Michelin Power Rain memiliki kembangan atau ulir ban yang berfungsi sebagai saluran air keluar dari permukaan ban sehingga ban memiliki traksi yang optimal dengan aspal trek balap.
Saat balapan Hujan, Michelin membekali setiap tim MotoGP dengan 13 ban Michelin Power Rain, dengan rincian 6 ban depan dan 7 ban belakang yang dapat dipilih mau compund soft atau medium.
Baca Juga:
Itulah tadi penjelasan mengenai Jenis dan Ukuran Ban MotoGP, semoga menambah pengetahuan kamu mengenai komponen-komponen yang digunakan pada ajang balap motor paling bergengsi di dunia ini.
