BMW R Nine T Scrambler pertama kali diperkenalkan pada 2016 silam, mengadopsi desain BMW R 68 yang populer pada dekade 1950 hingga 1970an.
Pabrikan asal Jerman berusaha tidak hanya memberikan pengalaman nostalgia bagi mereka yang mengingat varian BMW R68, melainkan juga memberikan pengendara generasi baru penampilan klasik dengan performa dan teknologi yang modern.
Melalui artikel ini, kami akan mengulas detil Spesifikasi dan Harga BMW R NineT Scrambler untuk kamu. Simak ulasan lengkapnya di bawah ini.
Spesifikasi BMW R NineT Scrambler
DIMENSI | |
---|---|
Panjang | 85.6 inches |
Lebar | 34.6 inches |
Ketinggian Tempat Duduk | 32.2 inches |
Jarak Sumbu Roda | 60.1 inches |
Bobot Basah | 485 Pounds |
Kapasitas Tangki Bahan Bakar | 4.5 Gallons |
MESIN | |
Jenis | Air/Oil-Cooled Two-Cylinder DOHC Boxer, Four Valves per Cylinder |
Kubikasi | 1,170 cc |
Diameter x Langkah | 101 mm x 73 mm |
Power Maksimum | 110 hp @ 7,800 rpm |
Torsi Maksimum | 88 lb-ft @ 6,000 rpm |
Rasio Kompresi | 12.0:1 |
Kopling | Hydraulically-Activated Dry Clutch |
Transmisi | Constant-Mesh Six-Speed |
SUSPENSI & KAKI-KAKI | |
Suspensi Depan | 43 mm Inverted Telescopic Fork, 4.7-inch travel |
Suspensi Belakang | BMW Paralever, 5.5-inch travel |
Rem Depan | Brembo, Hydraulic Dual 320 mm Disc |
Rem Belakang | Hydraulic Single 265 mm Disc |
ABS | BMW Motorrad ABS |
Velg Depan | Cast Aluminum, 3.0 x 19 inches |
Velg Belakang | Cast Aluminum, 4.5 x 17 inches |
Ban Depan | 120/70 ZR19 |
Ban Belakang | 170/60 ZR17 |
Review BMW R NineT Scrambler
Desain

Tim pengembangan BMW memastikan motor ini mengusung elemen klasik yang esensial.
Visual mesin Boxer yang padat benar-benar menjadi pusat perhatian motor ini dan tampak mempengaruhi aspek desain lainnya pada motor ni. Tim desain BMW benar-benar memperhatikan detil-detil kecil pada desain scrambler satu ini.
Pada bagian depan, spakbor bergaya bob minimalis disematkan untuk memberikan perlindungan area mesin dan radiator dari debu dan kerikil saat pengendara melakukan off-roading. Di atasnya, headlamp LED tunggal model cyclops disematkan guna memberikan visibilitas yang optimal saat malam hari.
Sebuah panel meter tunggal dengan desain bundar disematkan pada area kokpit pengendara, menguatkan kesan klasik pada motor ini dan memberikan tampilan depan yang bersih dan minimalis.

Velg depan berukuran 19 inci, shockbreaker dengan karet pelindung dan diikuti tangki bahan bakar yang memiliki dimensi yang rendah, lengkap dengan lekukan guna memberikan ruang bagi lutut pengendara.
Handlebar yang memiliki dimensi pendek ditempatkan pada klem rendah, dikombinasikan dengan jok motor minimalis dan penempatan footpeg yang sedikit menjorok ke belakang memberikan posisi berkendara yang agresif; ideal bagi pengendara yang gemar melakukan manuver ekstrim.
Meski BMW menyediakan space tempat duduk dan footpeg bagi penumpang, namun saya ragu BMW R nine T Scrambler ramah bagi penumpang. Terutama setelah melihat penempatan dua silencer knalpot pada sisi kanan motor yang akan mengurangi kenyamanan penumpang.
Sisi belakang motor ini naked, sub-frame tubular sengaja dibiarkan tanpa fairing guna memamerkan swing-arm, monoshock dan knalpot motor yang membuat tampilan belakang motor ini cukup padat.
Bila ingin tampilan scrambler yang maksimal, Pengendara juga dapat melepaskan spakbor yang menjadi dudukan plat nomor, stoplamp dan lampu sein.
Mesin

R Nine T Scrambler mengusung mesin Boxer flat-twin klasik dengan sistem pendingin udara dan oli yang telah menjadi ikon motor pabrikan asal Jerman ini.
Memiliki empat katup pada masing-masing silinder dengan kontrol aktuasi Double Overhead Camshaft (DOHC) dan sistem bahan bakar injeksi untuk menyuplai kebutuhan ruang bakar yang Memiliki diameter 101 mm dan langkah 73 mm dengan total kubikasi 1.170 cc.
Dengan konfigurasi di atas mesin motor ini mampu menyemburkan power maksimum 110 daya kuda pada 7.800 rpm dan torsi maksimum 88 pound-feet pada 6.000 rpm. Sebagai motor dual-purpose torsi besar adalah segalanya, pengendara tidak perlu ragu akan reputasi torsi motor ini.
Untuk fitur keamanan, BMW menyematkan teknologi Automatic Stability Control yang berperan penting dalam menjaga traksi motor tetap terjaga, meski saat berkendara dalam kondisi ekstrim. Selain itu, pihak pabrikan juga menyematkan helical-cut gear untuk memberikan perpindahan gigi yang ringan dan minim kebisingan.
Dalam uji kendara internal yang dirilis oleh BMW-Motorrad, Top Speed BMW R Nine T Scrambler dapat mencapai 200 km/jam.
Suspensi & Kaki-Kaki

Pihak BMW menyematkan suspensi depan tipe teleskopik berdiameter 43 mm yang memiliki 4,7 inch travel. BMW tampaknya ingin mempertahankan esensi scrambler sebanyak mungkin dengan menyematkan shockbreaker depan konvensional tanpa variabel pengaturan apapun.
Sedangkan suspensi belakang mengusung monoshock yang memiliki travel 5,5 inch yang disematkan pada paralever single-sided swing-arm. Suspensi belakang dilengkapi dengan fitur pengaturan preload dan redaman rebound.
Suspensi motor ini tidak ideal untuk digunakan pada kondisi off-road ekstrim, namun hal tersebut bukan masalah. Lagipula siapa yang ingin membawa motor ini di medan off-road yang berat?.
Sektor roda motor ini menggunakan velg ruji aluminium berukuran 19 inci di depan dan 17 inci di belakang. Keduanya dibalut dengan ban dual-purpose berukuran 120/70 ZR19 pada roda depan dan ukuran 170/60 ZR17 untuk roda belakang.
Sepasang kaliper Brembo 4-piston mengapit dua disc-brake berukuran 320 mm pada bagian depan. Sedangkan, roda belakang mengusung single disc-brake berukuran 265 mm yang bekerja dengan kaliper BMW 2-piston yang akan memberikan kontrol mesin yang optimal.
Teknologi Antilock Braking System (ABS) dari BMW disematkan untuk memberikan pengendara deselerasi yang optimal saat melakukan pengereman agresif di kecepatan tinggi. Namun, fitur ABS motor ini secara default aktif dan pengendara tidak dapat menonaktifkan fitur ini secara manual.
Berbeda dengan beberapa kompetitor dari pabrikan lain yang memungkinkan pengendara melakukan pengaturan ABS secara manual sesuai dengan preferensi pribadi mereka.
Tampaknya BMW yakin bahwa pengendara motor ini didominasi orang yang tinggal di perkotaan, yang mementingkan gaya hidup dan pengalaman berkendara ketimbang benar-benar membawa motor ini grasstrack.
Baca Juga: Review Spesifikasi dan Harga BMW R Nine T di Indonesia
Harga BMW R NineT Scrambler

Harga BMW R Nine T Scrambler di Indonesia dibanderol senilai Rp. 630.000.000,- yang berlaku off the road Jakarta Selatan. BMW Indonesia menyediakan dua varian warna untuk sepeda motor scrambler ini, yakni: Kalamata Metallic Matt dan Option 719 Black Strom Metallic/Racing Red.
Daftar Harga Motor BMW di Indonesia
Demikian ulasan kami mengenai Spesifikasi dan Harga BMW R Nine T Scrambler di Indonesia, semoga ulasan yang kami berikan dapat membantu kamu mengenal lebih dalam mengenai seluk-beluk sepeda motor impian kamu ini.