Tren motor Scrambler meningkat beberapa tahun belakangan ini, Ducati menjadi yang terdepan dengan menyediakan varian Scrambler dalam jajaran produk mereka. Salah satunya adalah Ducati Scrambler Sixty2.
Ducati Scrambler Sixty2 merupakan varian motor ducati dengan kapasitas mesin terkecil dari pabrikan Italia ini.
Pertama kali diperkenalkan pada tahun 2016, motor ini mengusung mesin L-Twin berkapasitas 399 cc yang powerful dan dengan tampilan yang disebut oleh pabrikan bergaya pop culture dengan kesan tahun 60an yang kental
Melalui artikel ini kami akan mengulas detail spesifikasi dan harga Ducati Scrambler Sixty2 versi terbaru khusus untuk kamu. Simak artikelnya di bawah ini.
Daftar Isi
Spesifikasi Ducati Scrambler Sixty2
DIMENSI | |
---|---|
Jarak Antar Sumbu Roda | 1,460 mm |
Rake | 24° |
Trail | 112 mm (4.4 in.) |
Kapasitas Bahan Bakar | 14 Liter |
Bobot | 183 kg |
Ketinggian Tempat Duduk | 790 mm (31.1 in) – low seat 770 mm (30.3 in) and high 810 mm (31.9 in) available as accessory |
Tinggi | 1,165 mm (brake oil tank) |
Lebar | 860 mm (mirrors) |
Panjang | 2,150 mm |
Tempat Duduk | Two-seater |
Perlengkapan Standard | Steel tank; front headlight with glass lens, LED positioning light with interchangeable surround; rear headlight with LED technology; LCD instrumentation with interchangeable surround; 18″ front wheel and 17″ rear wheel |
MESIN | |
Mesin | L-Twin cylinder, Desmodromic distribution, 2 valves per cylinder, air-cooled |
Kapasitas | 399 cc |
Diameter x Langkah | 72 mm x 49 mm |
Rasio Kompresi | 10,7 : 1 |
Power Maksimum | 41 hp @ 8,750 rpm |
Torsi Maksimum | 25.5 lb ft @ 8,000 rpm |
Sistem Bahan Bakar | Electronic fuel injection, throttle body diameter 50 mm |
Transmisi | 6 speed |
FRAME & SUSPENSI | |
Rangka | Tubular steel Trellis frame |
Suspensi Depan | Traditional Showa 41 mm fork/ 5.9 in |
Suspensi Belakang | Kayaba rear shock with fully adjustable preload/ 5.9 in |
Velg Depan | Lightweight alloy, 10-spoke, 3.00″ x 18″ |
Velg Belakang | Lightweight alloy, 10-spoke, 4.50″ x 17″ |
Ban Depan | Pirelli MT 60 RS 110/80 R18 |
Ban Belakang | Pirelli MT 60 RS 160/60 R17 |
Rem Depan | 320 mm disc, 2-piston floating caliper with ABS as standard |
Rem Belakang | 245 mm disc, 1-piston floating caliper with ABS as standard |
Review Ducati Scrambler Sixty2
Desain
Ducati Scrambler Sixty2 memiliki dimensi yang ramping dengan panjang 2.150 mm, lebar 860 mm dan tinggi 1.165 mm membuat motor ini terasa lincah dan mudah dikendalikan saat berkendara di lalu-lintas yang padat. Meski ramping, Ducati Scrambler Sixty2 tetap memberikan aura moge yang kental, dengan bobot yang mencapai 183 kg.
Ketinggian tempat duduk motor ini mencapai 790 mm yang masih ideal bagi kebanyakan orang Indonesia yang memiliki tinggi badan antara 165 – 175 cm. Dengan stang kemudi yang cukup tinggi, kemudian penempatan footstep yang tidak terlalu menekuk memberikan posisi berkendara yang nyaman.
Mengenai tampilan, Pabrikan asal Italia ini mengungkapkan bila Scrambler Sixty2 terinspirasi budaya pop anak muda perkotaan yang dekat dengan aktifitas skateboarding, surfing dan musik pop. Berkaca dari hal tersebut kita dapat mengetahui bahwa motor ini diperuntukan bagi generasi muda yang ingin naik kelas dengan motor berkapasitas besar.
Ducati Scrambler Sixty2 didesain sebagai moda transportasi perkotaan dan juga pilihan sempurna bagi mereka yang ingin merasakan pengalaman berkendara moge untuk pertama kali.
Tampilan motor ini dapat sangat minimalis dan ringkas, kesan saya pertama kali melihat motor ini lebih cenderung sebagai motor kustom karena sangat personal sekali. Komponen rangka dan mesin dapat dilihat dengan mata telanjang, menghasilkan tampilan yang ringan dan bersih.
Bagian depan motor ini ditempatkan headlamp dengan desain bundar yang menguatkan kesan klasik pada motor ini. Spakbor depan yang minimalis melengkapi komponen motor ini, disamping fungsinya untuk menahan partikel-partikel keras yang dapat menghantam komponen di belakangnya.
Pada kokpit pengendara, handlebar yang lebar dan tinggi memberikan pengendara posisi yang nyaman saat berkendara. Di atas stang kemudi, ditempatkan panel meter digital berukuran compact yang menampilkan informasi ringkat mengenai odometer, speedometer, tripmeter, suhu dan jam.
Tangki bahan bakar khas scrambler dengan striping Ducati Scrambler yang ikonik menjadi pemanis yang cantik pada tampilan keseluruhan motor ini. Jok yang dapat menampung dua orang ini menggunakan gaya Banana yang klasik.
Kemudian tampilan belakang motor ini sangat bersih, Ducati menempatkan spakbor belakang yang pendek dengan penempatan stoplamp yang disematkan di bawah jok.
Mesin
Ducati memiliki reputasi sebagai salah satu pabrikan motor dengan desain mesin terbaik, pun demikian dengan Scrambler Sixty2. Mengusung mesin berkapasitas 399 cc L-Twin Desmodromic, dengan dua katup dalam setiap silindernya.
Dengan sistem bahan bakar injeksi, mesin Ducati Sixty2 ini mampu menyemburkan tenaga maksimum 40 daya kuda pada 8,750 rpm dan torsi maksimum 34 Nm pada 8.000 rpm melalui transmisi 6-percepatan.
Mesin Ducati Scrambler Sixty2 dapat meraih kecepatan 0 – 90 km/jam hanya dalam 6,5 detik dan kecepatan maksimum mesin motor ini dapat mencapi 160 km/jam.
Meski performa mesin motor ini tergolong biasa untuk ukuran mesin yang diusung, namun tetap saja pengalaman berkendara yang dimiliki oleh motor Ducati tidak dapat dipandang sebelah mata. Dengan desain compact dan lincah akan memberikan kamu keluwesan dalam melintasi lalu-lintas perkotaan yang padat.
Suspensi & Kaki-Kaki
Ducati mempercayakan shockbreaker depan pada Showa tipe teleskopik berdiameter 41 mm dan memiliki travel 5,9 inci. Meski banyak yang mempertanyakan mengapa motor sekelas Scrambler dari Ducati ini masih menggunakan suspensi teleskopik, alih-alih menggunakan tipe up-side down dengan pengaturan tingkat kekerasan pegas.
Tampaknya Ducati mempertimbangkan Sixty2 sebagai motor dual-purpose yang andal pada medan jalan perkotaan dan cukup powerful pada medan jalan off-road yang ringan, sehingga pemilih shockbreaker teleskopik yang tradisional menjadi rasional.
Shockbreaker belakang menggunakan monoshock dari KAYABA yang disematkan pada swingarm tipe banana yang ikonik. Shockbreaker belakang motor ini dapat diatur tingkat kekerasan pegasnya sesuai dengan preferensi pengendara atau medan jalan yang akan kamu lalui.
Sektor roda motor ini menggunakan velg cast-wheel berukuran 18 inci di depan, sedangkan 17 inci disematkan di bagian belakang. Keduanya dibalut dengan dual-purpose dari Pirelli MT 60 RS yang memberikan traksi yang seimbang untuk jalanan beraspal dan trek off-road ringan.
Ducati Scrambler Sixty2 merupakan sepeda motor yang ringan untuk kelas moge, dengan bobot keseluruhan mencapai 188 kg, motor ini tidak memerlukan banyak instrumen pengereman. Ducati hanya menempatkan single disc-brake berukruan 320 mm dengan kaliper 2-piston di depan, dan ukuran 245 mm dengan kaliper satu piston di belakang yang memberikan deselerasi dan kontrol mesin yang optimal.
Pabrikan asal Italia juga menyematkan fitur Antilock-Braking System (ABS) sebagai fitur keselematan, fitur ini akan memberikan kamu deselerasi yang sangat lembut saat melakukan pengereman mendadak saat kecepatan tinggi.
Baca Juga: Review Ducati Panigale V4R
Harga Ducati Scrambler Sixty2
Harga Ducati Scrambler Sixty2 standard 400 cc dibanderol senilai Rp. 249.000.000 yang berlaku on the road Jakarta. Ducati Indonesia sendiri hanya membawa satu varian warna, yakni Atomic Tangerine (oranye).
Secara performa, Ducati Scrambler Sixty2 memang tidak cepat seperti varian sport Ducati lainnya. Namun, motor ini unggul dalam satu aspek yang sulit didapatkan pada variannya, yakni nyaman dan serbaguna. Motor ini andal untuk diajak berkendara harian, cukup kompeten untuk melibas trek off-road ringan dan bahkan ideal bagi kamu yang rutin melakukan touring.
Ya, sebagai motor gede yang ditujukan bagi pengendara pemula yang ingin naik kelas, motor ini sangat fleksibel untuk diubah sesuai dengan preferensi pengendara.
Demikian ulasan kami mengenai Spesifikasi dan Harga Ducati Scrambler Sixty2 400 cc. Sampai jumpa pada artikel-artikel kami selanjutnya.