Kehabisan air radiator dapat memberikan kondisi yang berbahaya bagi mesin mobil kamu. Air radiator berperan penting dalam menjaga temperatur mesin mobil kamu tetap stabil dan mencegah kondisi overheating saat digunakan.
Kegagalan fungsi sistem radiator mobil dapat menyebabkan mobil mengalami overheating saat digunakan. Oleh karena itu, melakukan pengecekan volume dan komponen-komponen radiator merupakan salah satu hal rutin dilakukan setiap pemilik kendaraan.
Hal ini dikarenakan komponen-komponen radiator dapat mengalami kebocoran dan menyebabkan air radiator habis. Namun, terdapat pula kondisi air radiator berkurang meski tidak ada kebocoran.
Melalui artikel ini kami akan mengulas penyebab air radiator cepat habis dan cara mengatasinya. Simak artikelnya di bawah ini.
7 Penyebab Air Radiator Cepat Habis
Daftar Isi
Kerusakan Tangki Air Radiator
Air radiator mobil kamu ditampung dalam sebuah tangki plastik yang berada di sebelah mesin mobil kamu.
Tangki air radiator menggunakan saluran selang untuk menghubungkan ke radiator guna menyuplai dan menerima air radiator saat mesin mobil dinyalakan.
Tangki air radiator memiliki masa pakai yang terbatas dan paparan panas mesin dapat menyebabkan kerusakan pada tangki plastik ini. Bahan plastik dapat melemah pada beberapa titik penting seperti pada bagian tutup tangki, maupun saluran selang radiator sehingga dapat menyebabkan kebocoran air radiator.
Mengisi Air Radiator Terlalu Penuh
Mengisi air radiator melebihi batas maksimal tangki penyimpanan dapat menyebabkan air radiator berkurang secara perlahan.
Hal yang perlu diketahui setiap pemilik mobil adalah air radiator dalam tangki penyimpanan akan disirkulasikan ke mesin untuk menurunkan temperatur mesin. Jika tangki air radiator terlalu penuh akan menyebabkan sirkulasi terhambat karena tidak adanya ruang kosong, hal ini bila dibiarkan dalam jangka waktu yang lama akan merusak tutup dan selang radiator.
Tutup Radiator Rusak
Penyebab air radiator cepat habis lainnya adalah karena tutup radiator yang telah rusak dan berkurang tingkat kerapatannya. Dalam kondisi normal, air radiator yang berada di tangki penyimpanan aku dipompa ke mesin saat mesin dihidupkan.
Namun, bila terjadi kerusakan pada tutup radiator akan membuat tangki penyimpanan kehilangan tekanan untuk menyalurkan cairan pendingin dan membuat air radiator menguap karena panas mesin.
Selang Radiator Rusak
Air radiator selalu berkurang kemungkinan disebabkan oleh selang radiator yang telah tua dan rusak.
Selang radiator yang telah tua umumnya mengalami pelapukan atau lembek sehingga menyebabkan daya cengkram selang pada tangki penyimpanan maupun ke radiator berkurang. Sehingga menyebabkan kebocoran air radiator.
Oleh karena itu, setiap pagi cek bagian bawah mobil untuk melihat apakah ada rembesan air radiator.
Pompa Air Radiator Rusak
Kerusakan pompa air radiator akan menyebabkan volume cairan pendingin akan berkurang drastis dalam waktu cepat dan menyebabkan mesin mengalami overheating bila hal ini segera disadari.
Kerusakan pompa air radiator dapat disebabkan oleh beragam alasan, dapat karena usia yang sudah tua dan lapuk, penggunaan air keran atau air mineral yang dapat menimbulkan kerak pada komponen radiator dan adanya penumpukan karat.
Oleh karena itu, sebaiknya gunakan air radiator mobil yang telah direkomendasikan untuk memperpanjang usia radiator beserta komponen di dalamnya.
Sirip Radiator Penyok
Sirip atau kisi-kisi radiator yang penyok sedikit banyak akan mempengaruhi sistem radiator mobil kamu.
Sirip radiator yang rusak akan menghambat masuknya udara dari depan, bila hal ini terjadi maka proses pendinginan oli mesin dan air radiator yang bersikulasi melalui selang-selang disekitar sirip tersebut terhambat.
Hal ini dapat mesin mengalami overheat dan berujung pada penguapan air radiator dengan cepat.
Gasket Mesin Mobil Rusak
Jika radiator serta komponen-komponen pendukungnya tidak mengalami kerusakan atau kebocoran, namun air radiator sering habis. Bisa jadi disebabkan oleh gasket mesin mobil kamu yang terletak diantara blok mesin dan kepala silinder sudah rusak.
Jika hal ini terjadi, oli mesin dan air radiator dapat tercampur. Menyebabkan kerusakan mesin mobil jika dibiarkan dalam waktu lama, karena kemampuan mendinginkan mobil kamu menjadi berkurang.
Demikian artikel mengenai 7 Penyebab Air Radiator Cepat Habis, penting untuk selalu melakukan pengecekan kondisi dan volume air radiator sesuai dengan buku pemilik kendaraan.
