Cara Merawat Baterai Mobil Listrik Agar Tahan Lama

Cara Merawat Baterai Mobil Listrik Agar Tahan Lama

Otomotif.PRO – Salah satu komponen kunci dalam mobil listrik adalah baterainya. Baterai merupakan komponen termahal, biaya penggantian baterai dapat mencapai 1/4 dari harga mobil listrik itu sendiri.

Oleh karena itu, penting bagi pemilik mobil listik untuk mengetahui cara merawat baterai mobil listrik agar awet.

Merawat baterai mobil listrik dengan baik sangat penting untuk memastikan kinerja optimal dan umur pakai yang panjang.

Berikut adalah beberapa langkah yang dapat Anda ambil untuk merawat baterai mobil listrik agar awet:

Hindari Pengisian Penuh dan Depleting (Habis)

Hindari pengisian penuh baterai mobil listrik secara berlebihan. Lebih baik untuk menjaga baterai tetap di kisaran 20-80% kapasitasnya. Selain itu, hindari menggunakan kendaraan hingga daya baterai berada di bawah 10 persen.

Menggunakan kendaraan hingga daya baterai habis ataupun mengisi daya hingga 100 persen merupakan dua hal yang menyebabkan baterai mobil listrik cepat rusak. Melalui hal tersebut dalam jangka panjang akan menyebabkan cepat rusak yang ditandai dengan daya baterai yang cepat habis.

Slow Charge Lebih Baik

Saat mengisi daya mobil listrik, ada baiknya menggunakan metode slow charging, hal ini memang memakan waktu. Namun, akan memberikan usia pakai baterai yang lebih lama.

Metode fast charging bagi kendaraan listrik dapat memperpendek usia baterai, hal ini dikarenakan sel-sel baterai rentan stress karena meningkatnya temperatur saat pengisian daya. Dalam jangka panjang, kapasitas penyimpanan daya baterai akan semakin menurun dan memperpendek usia pakai.

Selain itu, Pastikan menggunakan charger yang direkomendasikan oleh produsen mobil listrik. Charger yang tepat akan membantu menjaga suhu baterai agar tetap stabil dan mencegah overcharging yang dapat merusak baterai.

Hindari Temperatur Panas

Hasil study American Automobile Association (AAA) yang dikutip dari Blackrideresearch.com, daya tempuh mobil listrik menurun sebesar 17 persen saat digunakan saat suhu dalam kabin mobil berada di angka 35 derajat celcius.

Suhu kabin yang terlalu panas akan memaksa baterai bekerja lebih keras sehingga akan menurunkan daya tempuh yang bisa dicapai.

Baterai mobil listrik bekerja lebih baik pada suhu yang stabil. Hindari memarkirkan mobil listrik Anda pada suhu ekstrem, baik panas maupun dingin yang berlebihan.

Parkir mobil di tempat yang teduh saat suhu panas dan pertimbangkan penggunaan penutup baterai saat suhu sangat dingin.

Jika tinggal di daerah dengan cuaca dingin, lakukan pemanasan mobil beberapa menit sebelum memulai perjalanan. Ini membantu meningkatkan kinerja baterai karena suhu baterai akan optimal saat digunakan.

Hindari Mengemudi dengan Agresif

Saat menggunakan mobil listrik, hindari berkendara secara agresif dengan kecepatan tinggi.

Berkendara dengan kecepatan tinggi akan menggerus usia baterai, hal ini akan memberikan tekanan berlebih pada baterai dan mempercepat degradasi pada sel-sel baterai kendaraan listrik, sehingga usia baterai akan semakin pendek.

Periksa Rutin dan Lakukan Pemeliharaan

Lakukan pemeriksaan rutin terhadap kondisi baterai mobil listrik, lakukan pemeliharaan yang direkomendasikan oleh produsen, seperti penggantian cairan pendingin baterai sesuai jadwal yang ditentukan.

Pastikan sistem teknis mobil listrik berfungsi dengan baik. Hal ini mencakup perhatian terhadap sistem manajemen baterai, sistem pengereman regeneratif, dan komponen-komponen lain yang berhubungan dengan kinerja baterai.

Merawat baterai mobil listrik dengan baik akan memperpanjang umur pakainya dan memastikan kinerja mobil yang optimal.

Dengan mengikuti langkah-langkah perawatan yang tepat, kamu dapat memastikan bahwa baterai mobil listrik tetap efisien dan awet dalam jangka waktu yang lama.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You May Also Like
Syarat Biaya dan Cara Mengurus STNK Hilang
Read More

STNK Hilang

STNK hilang adalah salah satu sumber masalah yang sebaiknya jangan sampai Anda alami, STNK atau Surat Tanda Nomor…